fenanote.blogspot.com - Hate speech dlm konteks sosiologis masyarakat Indonesia bisa jadi merupakan hal yg biasa. Sama halnya ketika orang melakukan ‘rumpian’, ‘rerasan’, ‘gosip’, / bentuk-bentuk obrolan masyarakat di komunitas warung kopi, ‘cangkrukan’ / di sudut-sudut jalan. Fungsinya sebagai alat / cara untk mengontrol tindakan anggota masyarakat yg dianggap keluar dari batas norma. Rumpian, rerasan / gosip itu menjadi kontrol sosial yg efektif bila dilakukan pd komunitas komunal dgn tipe masyarakat bersolidaritas mekanis, di mana hubungan-hubungan sosial di antara anggotanya begitu intim / dekat. Lihat Selengkapnya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar