fenanote.blogspot.com - Keledai sejak lama dicap sebagai binatang yg bodoh dan keras kepala. Banyak simbolisasi kebodohan yg menggunakan hewan yg masih satu keluarga dgn kuda ini. Lalu bagaimana sebenarnya ilmuwan menilai anggapan ini?
Jawabannya terkuak dlm sebuaah konferensi yg diadakan oleh Universitas terkemuka di Inggris, School of Oriental and African Studies di Universitas London. Mereka mengumpulkan berbagai pakai di bidang kuda, keledai hingga pakar budidaya hewan ni dari seluruh dunia selama dua minggu.
Dalam sebuah diskusi yg berjudul 'Stubborn Donkey or Smart Ass?', seorang pakar Keledai dari Donkey Sanctuary, Ben Hart, menjelaskan salah satu alasan mengapa keledai dianggap bodoh.
Menurutnya banyak orang yg salah paham dgn sejarah evolusi Keledai dan bagal. Banyak orang yg secara tak sadar membandingkan perilaku mereka dgn Kuda. Hal tersebut menuntun kepada perilaku yg disalah artikan sekaligus menjadikan reputasi hewan berkuping panjang ni dianggap sangat bodoh dan keras kepala.
"Perilaku Keledai pd umumnya disalahpahami karena selalu dibandingkan dgn kuda ketimbang dilihat sebagai jenis spesies yg terpisah / berbeda," katanya seperti yg dikutip Telegraph, Selasa (15/05/2012).
"Dengan melihat evolusi keledai yg dipelihara dan melihat perilaku antara keledai yg hidup bebas dgn yg diternak maka akan terlihat perbedaan perlaku para keledai serta bagaimana reputasi mereka menjadi terkenal sebagai keras kepala dan bodoh," lanjut Hart.
Dalam sejarah, Keledai dan Bagal telah dikaitkan dgn perilaku bodoh dan keras kepala sejak sebelum Masehi setelah ditulis oleh dua orang penulis asal Yunani kuno, Homer dan Aesop.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar