Rabu, 14 Oktober 2015

[Inspiratif] [KISAH MEMILUKAN] SAYA HAFIZH AL-QUR’AN,TAPI ISTRIKU SELINGKUH

[KISAH MEMILUKAN] SAYA HAFIZH AL-QUR’AN,TAPI ISTRIKU SELINGKUH fenanote.blogspot.com - Ini sebuah kisah nyata yg terjadi satu tahun lalu. Seorang suami, hafizh al-Qur’an 30 juz. Sang lelaki asal Sumatera. Istrinya dari Ibu Kota Jakarta. Lantaran terpukul hatinya, ia menceraikan istrinya yg selingkuh. Bagaimana asal mula perselingkuhan terlaknat itu? Semoga Allah Ta’ala melindungi keluarga kita dari bisikan setan yg amat terkutuk. Fulan, sebut saja demikian, sangat berbahagia dgn pernikahannya. Semua terasa indah dlm cinta yg penuh keberkahan, pernikahan. Kedua anak Adam ni bisa memadu kasih dgn pujaan hatinya, tanpa batas, sepanjang waktu. Bahkan, apa yg mulanya haram dan menjijikkan, setelah akad nikah menjadi ibadah unggulan, kegemaran Nabi dan orang shalih, cicipan nikmat surga, terganjar sedekah, dan menjadi sarana kelangsungan generasi. Bahagia semakin penuh ketika cinta keduanya membuahkan anak. Empat orang. Lucu-lucu, baik-baik, shalih/shalihah. Alhamdulillah, Allah Ta’ala memang tak pernah ingkar janji. Dia memberikan keberkahan kepada siapa yg menikah karena-Nya. Tetapi memang, setan tak akan pernah ridha dgn kebaikan yg dilakukan oleh anak Adam. Setan dan bala tentaranya akan mengerahkan semua kemampuan untk menjerumuskan manusia ke dlm kesesatan yg berujug neraka. Maka, mereka pun menyusun makar untk memisahkan kedua insan yg tengah memadu kasih ini. Mulanya via jejaring sosial. Si istri terhubung dgn teman-teman sekolahnya. Mulai sekolah tingkat menengah hingga teman-teman kuliahnya. Hingga, Mas, ujarnya suatu ketika, aku ingin bekerja. Bosan di rumah. Apalagi, si wanita ni memang lulusan sarjana. Pikirnya, mubadzir jika sarjana hanya di rumah, mengurus anak dan suami. Mulanya pula, sang suami tak mengizinkan. Sebagai imam, suami masih bisa mencukupi kebutuhan hidup satu istri dan anak-anaknya. Tetapi, lama-kelamaan, karena kasihan melihat istrinya bosan di rumah, ia pun memberikan izin kepada bidadarinya itu untk keluar rumah. Bekerja. Dari sanalah petaka bermula. Kenal banyak orang. Bertemu dgn teman-teman masa sekolah dan kuliahnya. Sering berinteraksi dgn lawan jenis atas nama urusan kantor. Hingga... Sang suami mendapat panggilan via telepon genggamnya. Dari pihak keamanan. Dia diminta segera menghadap. Ada urusan amat penting. Meski bingung, sang suami bergegas. Di tengah perjalanan, pikiran dan hatinya sibuk menerka-menerka. Pikirnya, ia tak pernah melanggar hukum. Semuanya keluarganya jg baik-baik. Bagai disambar petir di malam gulita, ia melihat istrinya di sebuah sudut penjara. Sosok yg amat dibanggakannya itu menangis. Lalu berlari, setelah dikeluarkan setelah dikeluarkan dari penjara, menghampiri suaminya. Diciumlah kaki sang imam dlm rumah tangganya itu. Di sudut lain, ia melihat lelaki yg lebih tampan, gagah, dan tinggi dibanding dirinya. Menyesakkan dada. Menyayat hati. Lelaki itu dan istrinya digrebek di sebuah hotel. Entah, apa yg terjadi di kamar penuh laknat itu. Maka sepulangnya, meski amat berat. Ia mantap jatuhkan cerai. Empat anaknya diasuh oleh sang suami. Pasalnya, setelah setahun masa perceraian, lelaki shalih yg mendapat ujian berat ni mengaku masih mengingat semua kenangan indah di rumah itu. Kenangan manis bersama pujaan hati yg menjadi cinta pertama. La haula wa la quwwata illa billah. Na’udzubillah. Si istri bukan wanita sembarangan. Atas didikan suaminya, wanita yg tergelincir ni memiliki hafalan 56 surat dlm al-Qur’an. Na’udzubillahi minasy-syaithanir-rajiim.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Contact Us

Nama

Email *

Pesan *

All content at MY BLOG was found freely distributed on the internet and is presented for informational purposes only.
Images / photos / videos found in this site reserved by its respective owners.
We does not upload or host any files.
Home | DMCA | Contact