fenanote.blogspot.com - Indonesia punya banyak keindahan dan keunikan alam yg menawan, Salah satu keunikan alam Indonesia adlh Ombak Bono di sungai pedalaman Riau. Ombak Bono ni terletak di Sungai Kampar Riau dan merupakan fenomena alam akibat pertemuan arus sungai ke laut & arus laut yg masuk kesungai, surfing di Sungai Kampar ni bagi para pesurfer sangat menantang, dan sebagian besar pesurfer yg saya tanya. berselancar di Sungai Bono ni merupakan destinasi impian para pesurfer, menurut mereka fenomena alam ni hanya ada di Brazil dan di Indonesia. dan untk bisa berselancar jg harus menunggu bulan purnama penuh, sehingga tak sewaktu waktu mereka bisa menikmati ombak bono. 
Kampar adlh sebuah sungai panjang yg turun dari pegunungan Bukit Barisan yg membentuk dari Pulau Sumatera sepanjang pantai barat. Sungai ni melewati provinsi Riau, akhirnya menuangkan di Selat Malaka, di pantai timur Sumatera. Seiring saja panjang yg dvides sungai itu sendiri menjadi dua cabang besar yg dikenal sebagai Kampar Kanan (cabang kanan Kampar) dan Kampar Kiri (cabang kiri). Mereka kemudian berkumpul di Langgar di Kabupaten Pelalawan di muara Kampar itu. Di sini mereka bergabung dgn banyak sungai lain yg menyebabkan Kampar menyalurkan keluar ke muara sungai yg lebar. Pada tiap pasang, gelombang tinggi dari laut mengalir masuk dan bertemu arus hilir dari Kampar. Dimana dua energi yg berlawanan bertemu yg membuat ombak bono terjadi.
berselancar di pantai sudah biasa, Tetapi berselancar di sungai Bono Riau itu baru luar biasa. itulah yg diungkapkan oleh banyak pesurfer yg sudah mencoba ombak bono. sensasi surfing disini karena lama surfing di Ombak Bono bisa 40 menit lebih. dan yg menantang karena dihulu sungai inilah banyak buaya muara yg besarnya sampai 3 meter, selain buaya jg banyak ular piton dan ular lain yg tak berbisa ditemui disini. seringkali pesurfer menjumpai buaya di muara sungai ini, tetapi biasanya mereka akan sembunyi di anak sungai ketika ombak Bono datang.Sungai Bono dikenal oleh para pesurfer Internasional dgn sebutan The 7 Ghost, karena Bono punya 7 ombak yg berlapis lapis. ketika saya menaiki Boat Karet & menerjang ombak Bono, ya saya jelas melihat ketujuh ombak tersebut..ya hanya melihat tapi tak sempat memotre. foto2 yg saya ambil barusan di Bono itu memakai speedboat karet, selain dpt foto bagus naik speed itu sangat memacu adrenalin. memacu adrenalin karena boat karet yg saya naiki itu khusus untk para surfer yg jatuh & didrop lagi kedepan, dan menerjang ombak yg berlapis lapis..
dan Ombak di Bono ni hanya sekali & tak berkali2 seperti dilaut, pesurfer bisa menikmati ombak selama 40menit lebih. Bono terbesar biasanya terjadi ketika musim penghujan dimana debit air Sungai Kampar cukup besar yaitu sekitar bulan November dan Desember. memang berselancar di Sungai berbeda dibanding surfing dilaut karena karakter ombaknya sedikit berbeda, dan dibutuhkan stamina yg cukup kuat karena bermain ombak selama lebih dari 40 menit.
Untuk berselancar di Sungai Kampar yg terbaik adlh menggunakan sebuah operator yg berpengalaman / orang yg mengetahui kondisi lokal, buat yg ingin menuju ke teluk Meranti tempat Ombak Bono terjadi biasanya harus melewati Pekanbaru melalui jalan darat selama 5 sampai dgn 6 jam, / kalau jalan sedang longsor anda bisa menggunakan transportasi sungai dgn ikut speedboat selama 4 jam. selain menonton Surfing anda disini dpt menemukan sejumlah wisata di sekitar desa dan sekitarnya. Kegiatan lain yg menyenangkan untk dilakukan ketika Anda tak berselancar adlh menyewa sepeda motor dan menjelajahi pedesaan untk menonton kegiatan desa.
Artikel & Photography oleh Barry Kusuma (Travel Photographer).
www.fenanote.blogspot.com (Travel and Photography, Travel Journey from Barry Kusuma.)
http://instagram.com/barrykusuma (Inspiring Photos through the Lens)
www.barrykusuma.com (Gallery Foto, dari Sabang sampai Merauke)
@BarryKusuma
"Traveling Indonesia is like a box of chocolates, you never know what you're gonna get
other source : http://alambudaya.com, http://tempo.co, http://viva.co.id
Tidak ada komentar:
Posting Komentar