Senin, 12 Oktober 2015

[Kisah] Stelah Foto Anaknya membuat Seluruh Dunia Marah, ini Curahan Hati Ayah Aylan Kurdi

Stelah Foto Anaknya membuat Seluruh Dunia Marah, ini Curahan Hati Ayah Aylan Kurdi
fenanote.blogspot.com - Sebelumnya Foto Anaknya yg telah membuat marah seluruh dunia.

Ayah dari seorang anak laki-laki Suriah yg ditemukan terdampar tak bernyawa di sebuah pantai di Turki menggambarkan saat-saat mengerikan ketika kapal yg ditumpangi keluarganya tenggelam saat berupaya mencapai Eropa.

Saya mencoba untk menyelamatkan anak-anak saya, ungkap Abdullah al-Kurdi, yg istri dan dua anaknya meninggal dlm kecelakaan itu, kepada Rozana FM, stasiun oposisi Suriah, sebagaimana dilansir oleh Al Bawaba.

Foto anaknya yg berusia 3 tahun yg terdampar di tepi kota Bodrum Turki telah memicu keterkejutan dan kemarahan.

Saya memegang mereka berdua saat perahu terbalik, tapi gelombang tinggi pertama membunuh anak tertua saya, Galip, dan kemudian satu ombak lagi mengambil anak bungsu saya, kata ayah itu terisak dlm duka yg sangat dalam. Istrinya Rehan jg meninggal dlm kecelakaan itu.

Foto-foto dari Aylan Kurdi muncul di halaman depan surat kabar di seluruh dunia, menyoroti skala krisis kemanusiaan yg diciptakan oleh perang Suriah, yg telah memaksa lebih dari 4 juta orang melarikan diri ke luar negeri, terutama ke Turki, Libanon dan Yordania.

Foto-foto itu jg memicu perdebatan di Eropa tentang apakah pemerintah melakukan cukup upaya untk mengatasi krisis pengungsi. Ribuan migran telah meninggal di laut ketika mencoba untk mencapai Eropa. Sebagian besar kematian itu terjadi di Mediterania.

Kami mencoba beberapa kali tapi upaya kami gagal karena kami tertangkap oleh Penjaga Pantai Turki, kata Abdullah al-Kurdi, yg bekerja sebagai penata rambut di Suriah, mengatakan kepada stasiun radio oposisi Suriah.

Kali ni aku berhasil, melalui bantuan adik saya dan ayah saya dgn membayar jaminan sebesar 4.000 Euro untk melakukan perjalanan ini, katanya.

Media Kanada melaporkan bahwa keluarga Kurdi ingin bergabung dgn adik al-Kurdi di Vancouver tapi tak bisa mendapatkan visa.

Sang ayah mengatakan kapal kecil dgn panjang 5 meter itu menghantam perairan berombak besar dlm perjalanan.

Tiba-tiba kami melihat penyelundup Turki melompat ke laut dan kami ditinggalkan di kapal dan berjuang sendiri untk menyelamatkan hidup kami, katanya. Saya bertahan tiga jam di laut sampai penjaga pantai Turki datang.

Pada saat itu, keluarganya sudah mati. Turki telah menangkap empat orang sehubungan dgn operasi penyelundupan.

Sumber : Arrahmah.com, 4/9/2015

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Contact Us

Nama

Email *

Pesan *

All content at MY BLOG was found freely distributed on the internet and is presented for informational purposes only.
Images / photos / videos found in this site reserved by its respective owners.
We does not upload or host any files.
Home | DMCA | Contact